Artikel Boga

4 Hal yang Menginspirasi dari Anthony Bourdain


Foto: Instagram/@anthonybourdain

Anthony Bourdain (61) yang ditemukan meninggal dunia di sebuah hotel di Paris pada tanggal 8 Juni 2018 menjadi berita duka internasional. Sosok penikmat kuliner berkarisma yang memulai kariernya sebagai tukang cuci piring hingga akhirnya menjadi pembawa acara TV ternama itu telah menginspirasi banyak orang. Tony yang pernah berkunjung ke Indonesia, tepatnya Jakarta dan Bali pada tahun 2006 dan 2018, memang punya banyak hal seru untuk dibagikan. Setidaknya empat hal berikut ini bisa kita kenang darinya...

1/ Menghargai makanan
"Food is everything we are. It's an extension of nationalist feeling, ethnic feeling, your personal history, your province, your region, your tribe, your grandma. It's inseparable from those from the get-go." Itu hanyalah satu dari sekian banyak pendapat Tony soal makanan. Ia mengakui bahwa kecintaannya terhadap kuliner 'diwariskan' dari kedua orangtuanya yang menggemari beragam hidangan. Bahkan sejak kecil ayahnya senang mengenalkan Tony kepada makanan unik, salah satunya sushi yang pada tahun 70an masih terkesan eksotis, seperti dilansir dari situs CNBC.com.

2/ Produktif
Bertahun-tahun bekerja di dapur sebagai executive chef Les Halles, Park Avenue South, Manhattan, AS, belum membuat Tony puas. Pada tahun 1999, Tony pun mulai menulis artikel untuk The New Yorker berjudul "Don't Eat Before Reading This" berisi saran bagi pencinta kuliner. Setelahnya ia mendapatkan tawaran untuk menulis buku "Kitchen Confidential" (2000) yang sukses besar hingga mengantarkannya ke layar kaca. Tony mengawali karier sebagai presenter program dokumenter "A Cook's Tour" bersama Food Network (2002), lalu punya acara sendiri "Anthony Bourdain: No Reservations" yang tayang di Travel Channel selama sembilan musim. Ia bepergian ke berbagai tempat di seluruh dunia untuk mencicipi berbagai makanan lokal dan tetap membawa ciri khasnya ketika memilih pindah ke CNN dengan program "Parts Unknown" selama 11 musim (2013-2018). Saat tidak syuting, Tony masih menulis buku, esai, novel grafis, juga naskah film. "Saya pria yang membutuhkan banyak proyek," ungkapnya seperti dilansir situs The New Yorker.

3/ Tidak lupa bersenang-senang
Tony tidak pernah menyangka bahwa kecintaannya terhadap kuliner bisa membawanya berkeliling dunia sekaligus bersenang-senang. Ia menganggap serius pekerjannya dan ingin berbagi kepada seluruh dunia 'apa yang dicicipinya' saat bepergian. "Jika ingin menulis makanan, Anda harus benar-benar memakannya. Bagaimana Anda bisa menikmatinya bila dilakukan sambil menganalisa makanan tersebut? Saya hanya ingin tersesat dalam makanan," ceritanya kepada situs Firstwefeast.com.

4/ Anti-mainstream
Sang celebrity chef ini selalu punya pendapat yang cerdas dan unik mengenai berbagai makanan maupun minuman. Tony tidak pernah tertarik untuk mengikuti tren, ia justru secara tidak sengaja menikmati sesuatu dan membuatnya populer. Seperti ditulis oleh Conde Nast Traveler, ia sosok yang terus mencari 'keautentikkan' yang dianggap sebagai hal terbaik dan pantas untuk dikejar.

Selamat jalan Tony.... (P)

Sumber:
CNBC     The New Yorker     Conde Nast Traveler    First We Feast
 

Share

REVIEW

ARTIKEL LAINNYA

Hidangan Wajib di Hari Thanksgiving

oleh Primarasa - 26 Nov 2020

Salah satu acara di Hari Thanksgiving adalah menyajikan hidangan-hidangan menggiurkan dengan porsi besar.

Mengenal Pie, Si Lezat Penyemangat Hari

oleh Primarasa - 25 Nov 2020

Pie memiliki tekstur yang renyah diluar, namun lembut di dalam.

9 Jenis Sambal Enak Asli Indonesia

oleh Primarasa - 11 Nov 2020

Keberagaman rempah dan bumbu yang ada di Indonesia membuat banyak ragam kreasi sambal.

Cooking Show Paling Bergengsi di Seluruh Dunia

oleh Primarasa - 6 Nov 2020

Selain seru, melalui program kompetisi memasak, kita juga bisa menambah wawasan mengenai dunia kuliner.

3 Perbedaan Nasi Briyani dan Nasi Kebuli

oleh Primarasa - 4 Nov 2020

Mulai dari asal mula, cara mengolah, dan rasa. Temukan disini!

6 Rahasia Seru Si Lambang Cinta

oleh Primarasa - 28 Oct 2020

Sudah menjadi rahasia umum bahwa cokelat dapat meningkatkan mood dan memicu perasaan bahagia.

VIDEO

Resep Srikaya Ala Oma with Ita Baradja

Salah satu cemilan klasik khas Indonesia resep keluarga.

Blueberry Muffin with Margie

Membuka rahasia resep andalan yang sesuai dengan keinginannya.

One Pan Mackerel ala Tante Sayur

Rahasia Tante Sayur dalam mengolah ikan dan sayur dengan sedikit bumbu.

Honey Butter Chicken with Yoland Handoko

Ayam dengan saus madu ala Korea dengan bahan-bahan yang mudah didapat

Aglio Olio ala Nyonya Italia

Teknik memasak pasta yang paling dasar langsung bersama orang Itali

Sup Bakso Rambutan ala Jeffry Tan

Fashion Designer Tanah Air, Jeffry Tan masak di dapur Primarasa.

Fun Red Velvet Eclairs with Dhita

Kue bernuansa merah putih untuk Kemerdekaan Indonesia yang ke-75!

One Step Avocado Pesto with Margie

Bumbu dasar ala Itali dengan menggunakan alpukat sebagai bahan dasarnya.

Easy Banana Bread With Ira

Resep Banana Bread atau Banana Cake ini adalah salah satu resep andalan saya.