
photo: pixabay
Siapa bilang membuat es krim kreasi sendiri itu sulit? Anda bisa lho, berkreasi dengan cita rasa es krim sesuai selera. Kenali dulu yuk, kesalahan umum saat membuat es krim, beserta cara mengatasinya!
Kesalahan 1: Tekstur es krim kurang lembut
Ingatlah bahwa bagi Anda yang tidak menggunakan alat pembuat es krim, Anda perlu sering mengaduk adonan es krim dengan menggunakan mikser agar teksturnya lembut. Semakin sering Anda mengaduk adonan es krim yang setengah beku, butiran kristalnya akan semakin kecil, sehingga es krim akan semakin lembut.
Kesalahan 2: Banyak butiran kristal es di dalamnya
Masalah ini adalah yang paling umum dihadapi pembuat es krim rumahan, apalagi kalau membuatnya tidak menggunakan alat khusus. Agar kristal es tidak merusak tekstur es krim Anda, cobalah untuk membekukan wadah yang Anda gunakan untuk mengaduk adonan es krim sebelum digunakan. Lalu, untuk mempercepat pembekuan, gunakan campuran es batu dengan garam kasar untuk mendinginkan wadah bagian luar. Selain itu, segera pindahkan es krim ke dalam freezer.
Kesalahan 3: Es krim kurang wangi
Untuk menambah cita rasa dan aroma es krim yang kita buat, ada kalanya ditambahkan ekstrak vanilla, almond, atau rhum. Agar ekstrak penambah aroma ini tidak menguap, campurkan saat suhu adonan es krim sudah dingin.
Kesalahan 4: Bahan campuran es krim tidak menyatu
Membayangkan kelezatan es krim rasa selai kacang atau karamel tentu menyenangkan. Tetapi membuat sendiri es krim dengan campuran rasa ini membutuhkan kejelian tersendiri, pasalnya, bahan-bahan tersebut tidak mudah menyatu dengan adonan es krim. Solusi untuk mencampurkan karamel, cokelat, maupun selai yang panas/hangat adalah mendinginkannya terlebih dulu. Bila suhunya terlalu tinggi, bahan-bahan tersebut akan terpisah dari adonan es krim, lalu akan menyerpih saat es krim membeku. Lalu untuk mencampurkan cokelat cair, campur dengan sedikit minyak kelapa atau minyak kanola agar teksturnya tetap chewy.
Kesalahan 5: Hasil akhir kurang awet.
Tidak dapat dipungkiri bahwa es krim rumahan memang berbeda dengan es krim pabrikan. Setelah beberapa hari, biasanya es krim rumahan cenderung menggumpal atau lembek. Ini disebabkan es krim rumahan memang tidak menggunakan bahan penstabil (stabilizer) sebagaimana es krim pabrikan. Saran terbaik adalah buatlah dalam porsi secukupnya, lalu habiskan segera. (P)